JAKARTA, Senin, 3 November 2025 – Sistem perlindungan anak di lingkungan pendidikan kembali dipertanyakan setelah sebuah rekaman video yang menampilkan aksi brutal perundungan (bullying) terhadap seorang pelajar menjadi viral dan memicu kemarahan publik. Video yang diduga terjadi di luar bangunan sekolah ini menjadi bukti konkret kegagalan pengawasan institusi pendidikan dalam menjamin keamanan siswanya.
Rekaman tersebut secara jelas memperlihatkan beberapa remaja laki-laki melakukan intimidasi, dorongan, dan kekerasan fisik ringan terhadap korban yang tampak tertekan dan dipaksa bersandar ke tembok.
“Insiden ini adalah tamparan keras bagi seluruh jajaran birokrasi pendidikan, mulai dari tingkat daerah hingga pusat,” “Perundungan yang terjadi terang-terangan ini menunjukkan adanya kelalaian struktural dan pembiaran yang sistematis. Di mana keberadaan guru, kepala sekolah, dan staf keamanan saat kekerasan ini terjadi?”
Meskipun lokasi spesifik sekolah belum teridentifikasi, publik menuntut agar Kepolisian dan Kementerian Pendidikan segera mengambil tindakan tanpa menunggu waktu.
– Aksi Penegak Hukum: Kepolisian (Unit PPA) harus segera melacak dan mengidentifikasi sekolah serta individu yang terlibat. Pelaku harus diproses sesuai undang-undang tentang Perlindungan Anak dan memastikan efek jera diterapkan secara maksimal.
– Pertanggungjawaban Jabatan: Menuntut audit mendalam terhadap pengawasan di sekolah yang bersangkutan. Jika terbukti ada kelalaian fatal dari pihak manajemen, Kepala Sekolah harus dicopot dari jabatannya sebagai bentuk pertanggungjawaban atas kegagalan menciptakan lingkungan belajar yang aman.
– Prioritas Korban: Memastikan korban segera mendapatkan perlindungan dan pendampingan psikologis intensif untuk pemulihan trauma.
Negara tidak boleh membiarkan kekerasan ini berlanjut. Jakarta mendesak semua pihak terkait untuk bertindak hari ini juga. Masyarakat yang memiliki informasi akurat diminta segera melapor kepada aparat terdekat untuk membantu mempercepat proses pengungkapan kasus ini.
Publisher -Red
Eksplorasi konten lain dari Cyber Nasional
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.










