
KEBUMEN – Kabar duka meninggalnya Al Habib Soleh bin Ali Al Attas, Pengasuh Pondok Pesantren Ribath Nurul Hidayah Tegal, telah menyisakan duka yang mendalam di kalangan pesantren dan masyarakat luas. Ucapan duka cita secara khusus disampaikan oleh ulama muda karismatik asal Kebumen, Gus Ulin Nuha Sodik Suhaimi, yang merasa sangat kehilangan sosok guru dan panutan.
Al Habib Soleh wafat hari ini, Jumat, 12 September 2025, dalam usia 49 tahun. Kepergian beliau meninggalkan warisan berharga berupa ilmu dan keteladanan yang tak ternilai.
“Inna lillahi wa inna ilaihi roji’un. Kami sangat berduka atas wafatnya guru kami, Al Habib Soleh. Beliau adalah sosok yang mendedikasikan hidupnya untuk dakwah dan pendidikan. Kami, para santri dan pecinta beliau, merasa sangat kehilangan,” tutur Gus Ulin.
Secara pribadi, Gus Ulin Nuha Sodik Suhaimi mengungkapkan bahwa hubungannya dengan Al Habib Soleh sudah terjalin sejak lama. “Dulu kami satu kamar saat mondok bareng di Pondok Pesantren Al-Anwar Karangmangu, Sarang, Rembang, di bawah asuhan KH Maimun Zubair,” kenang Gus Ulin.
Persahabatan mereka berlanjut saat keduanya menuntut ilmu di luar negeri. “Kami juga bareng saat melanjutkan belajar di Darul Musthofa, Tarim, Yaman, yang diasuh oleh Habib Umar bin Hafidz,” tambahnya, menunjukkan kedekatan dan perjalanan spiritual yang panjang bersama almarhum.
Gus Ulin Nuha Sodik Suhaimi menyampaikan bahwa Al Habib Soleh adalah ulama yang gigih dan penuh ketulusan dalam mengajar. Dedikasi beliau dalam mencetak generasi penerus yang berakhlak mulia menjadi inspirasi bagi banyak orang.
“Semoga almarhum diterima di sisi terbaik Allah SWT, diampuni segala dosa-dosanya, dan ditempatkan bersama orang-orang sholeh. Kami berdoa agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini,” pungkasnya.
Publisher -Red