
Intan Jaya, Papua Tengah – Pemerintah Kabupaten Intan Jaya, melalui Distrik Wandai, bergerak cepat menyalurkan bantuan kepada keluarga korban bencana tanah longsor yang terjadi pada Jumat, 12 September 2025, di Kampung Mbugulo. Bencana ini dilaporkan merenggut satu korban jiwa dan menyebabkan satu warga lainnya mengalami luka-luka.
Musibah ini juga membawa dampak ekonomi yang signifikan, dengan sekitar 500 hektar lahan perkebunan masyarakat rusak parah akibat longsor.
Bantuan yang diserahkan berupa bahan pokok, terutama beras. Aksi ini merupakan respons cepat dari Pemerintah Kabupaten Intan Jaya, yang dipimpin oleh Bupati Aner Maisini dan Wakil Bupati Elias Igapa, didukung penuh oleh Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Intan Jaya.
Dalam sebuah pernyataan, Bupati Aner Maisini menyampaikan duka cita mendalam, “Kami turut berduka atas musibah yang menimpa warga di Kampung Mbugulo. Kami berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban keluarga yang berduka dan yang terdampak. Pemerintah akan terus berupaya maksimal untuk membantu proses pemulihan, termasuk dengan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk penanganan lahan perkebunan yang rusak.”
Kepala Distrik Wandai, Felexs Bagau, juga menyampaikan terima kasih atas respons cepat dari pemerintah kabupaten. “Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Bupati, Wakil Bupati, dan Dinas Ketahanan Pangan atas bantuan ini. Dukungan ini sangat berarti bagi masyarakat kami yang sedang menghadapi masa sulit,” ujarnya.
Hingga hari ini, Sabtu, 13 September 2025, tim gabungan dari pemerintah distrik dan kabupaten masih berada di lokasi untuk memantau situasi dan melakukan pendataan lebih lanjut, guna memastikan seluruh korban mendapatkan bantuan yang diperlukan.
Publisher -Red
Penulis Redaktur Eksekutif CN- Derry Albert