MUSI RAWAS UTARA – 12 Desember 2025– Sejumlah warga Desa Jadi Mulya 1, Kecamatan Nibung, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), melaporkan adanya dugaan pungutan sejumlah uang saat proses pencairan dana santunan kematian yang merupakan program Pemerintah Kabupaten Muratara.
Warga menduga terjadi pemotongan atau pungutan liar (pungli) sebesar Rp300.000,00 (Tiga Ratus Ribu Rupiah) dari setiap dana santunan kematian yang dicairkan.
“Pemotongan uang dilakukan dengan alasan untuk biaya pengurusan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dan Dinas Sosial (Dinsos),” terang Gali, salah satu warga Desa Jadi Mulya 1, di hadapan awak media pada 18 November 2025.
Warga berinisial Y, menambahkan bahwa santunan kematian merupakan program Bupati Muratara yang bertujuan meringankan beban keluarga yang meninggal.
“Program ini dibuat untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, namun niat baik Pemkab Muratara malah dinilai tercoreng oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Kami merasa tidak terima dengan adanya pungutan dalam pencairan dana santunan kematian program Bupati Muratara ini,” ujar Y.
Warga berharap agar pihak yang diduga melakukan pungutan tersebut bertanggung jawab.
“Kami meminta agar oknum yang diduga pelaku pungutan dana tersebut bertanggung jawab atas apa yang dilakukannya yang merugikan warga masyarakat dalam pengurusan dana santunan kematian,” tambah Gali.
Saat dikonfirmasi, Andi Kurniawan, Sekretaris Desa (Sekdes) Jadi Mulya 1, membenarkan adanya pengambilan sejumlah uang saat proses pencairan, namun ia membantah istilah ‘pemotongan’.
“Mohon maaf Pak, itu bukan pemotongan, itu biasanya uang operasional, karena kami (perangkat desa) tidak ada uang operasional,” jelas Sekdes Jadi Mulya 1 melalui pesan WhatsApp.
Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Desa Jadi Mulya 1 belum dapat dimintai keterangan lebih lanjut terkait dugaan pungutan dana santunan kematian ini. Pihak Disdukcapil dan Dinsos Kabupaten Muratara juga masih diupayakan konfirmasinya terkait biaya pengurusan yang disebutkan.
Publisher -Red
Eksplorasi konten lain dari Cyber Nasional
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.










