
Barru, 14 Agustus 2025– Ramli Usman, Koordinator PIC Mitra Dapur SPPG Barru, Sulawesi Selatan, melakukan kunjungan ke Jakarta untuk bertemu dengan Direktur Kerja Sama dan Kemitraan di Kedeputian Bidang Promosi dan Kerja Sama Badan Gizi Nasional (BGN), Jendral M. Risal Salewangang.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan program prioritas pemerintah yang diluncurkan pada awal tahun 2025. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi masyarakat, khususnya anak-anak dan kelompok rentan, melalui penyediaan makanan bergizi di sekolah-sekolah dan berbagai titik pelayanan.
Ramli Usman adalah pelopor pelaksana program MBG yang telah beroperasi sejak Januari 2025 di Kabupaten Barru. Sebagai koordinator PIC dapur pertama di wilayah tersebut, Ramli merupakan putra Bugis-Makassar yang memiliki latar belakang keluarga besar Gowa, Barru, dan Bone.
Pertemuan tersebut berlangsung di salah satu hotel di Kota Bekasi, Cibubur, bertepatan dengan kegiatan Rapat Percepatan Verifikasi Badan Gizi Nasional. Awalnya, pertemuan ini dijadwalkan di Kantor BGN Jakarta Pusat, namun harus disesuaikan dengan agenda Jendral M. Risal.
Dalam pertemuan tersebut, Jendral M. Risal, yang juga merupakan putra daerah Gowa, menyambut hangat kedatangan Ramli Usman. Ramli juga diperkenalkan langsung kepada Kepala BGN, Dr. Ir. Dadan Hindayana. Kepala BGN bahkan menawarkan Ramli untuk membangun dapur MBG di luar Sulawesi Selatan, seperti Papua, Kalimantan, dan Maluku.
Jendral M. Risal menyampaikan pesan penting bahwa menjadi mitra BGN tidak dikenakan biaya sepeser pun. Ia menegaskan, program MBG dapat diakses oleh siapa pun, bukan hanya milik pejabat atau petugas partai. Ramli Usman menjadi bukti nyata bahwa seorang aktivis juga bisa membangun dan mengoperasikan dapur MBG sebagai pelopor di Sulawesi Selatan.
“Pesan saya kepada Adinda sebagai aktivis sekaligus pebisnis, khusus di BGN, setiap ada dapur baru selalu ingat sedekah Jumat dan memberi makan anak yatim minimal 40 orang,” ujar Risal. “Insyaallah rezeki akan lancar.”
Ramli Usman memiliki rekam jejak sebagai aktivis di berbagai organisasi, mulai dari PMII, MDS Ansor, Pramuka, KNPI, Karang Taruna, BKPRMI, HMPI, Kadin, hingga Hipmi Gowa. Ia juga menjabat sebagai Ketua IKA Alumni Bidikmisi-KIP UIN Alauddin Makassar.
Selain kiprahnya sebagai mitra BGN, Ramli juga dikenal sebagai produser eksekutif film “Melawan Takdir,” sebuah film motivasi pendidikan yang tayang di bioskop pada tahun 2018. Film ini mengisahkan otobiografi perjuangan Prof. Hamdan Juhannis, Ph.D.
Ramli, yang berasal dari keluarga petani di Gowa, sangat termotivasi oleh sosok Prof. Hamdan Juhannis. Kisah perjuangan dan kerja keras Hamdan, yang kini menjabat sebagai Rektor UIN Alauddin Makassar selama dua periode, menjadi inspirasi besar baginya.
Hamdan Juhannis, lahir dari keluarga miskin dan menjadi yatim sejak kecil, berhasil menyelesaikan pendidikan hingga S3 di Australia berkat beasiswa. Ia bahkan meraih gelar profesor termuda pada masanya.
Ramli Usman berharap sosok Prof. Hamdan Juhannis dapat menjadi tokoh nasional dari Sulawesi Selatan dan berkontribusi sebagai menteri di masa kepemimpinan presiden mendatang.
Publisher -Red
Reporter CN- Swd