KEBUMEN — 10 Desember 2025- Polres Kebumen berhasil mengamankan seorang pria berinisial AS (38), warga Kecamatan Sruweng, yang diduga melakukan penganiayaan berat menggunakan senjata tajam (sajam) terhadap seorang warga di Desa Karangpoh, Kecamatan Pejagoan, pada Selasa dini hari, 9 Desember 2025. Peristiwa ini menyoroti kembali pentingnya pengawasan terhadap individu yang menjalani pengobatan rawat jalan terkait kondisi kejiwaan.
Menurut keterangan Wakapolres Kebumen, Kompol Faris Budiman, pelaku AS diamankan setelah menyerang korban bernama Pawito (46) dengan sebilah golok.
“Setelah insiden penganiayaan terjadi, pelaku sempat melarikan diri dan meresahkan warga sekitar. Berkat laporan cepat dari masyarakat dan kesigapan petugas gabungan, Alhamdulillah, pelaku berhasil kita amankan tanpa perlawanan,” jelas Kompol Faris Budiman, Rabu (10/12/2025).
AS ditangkap di area Pasar Pasir, Desa Jemur, Kecamatan Pejagoan. Polisi mendapati informasi bahwa AS tengah menjalani pengobatan kejiwaan dan diduga mengalami ketidakstabilan kondisi akibat terlambat mengonsumsi obat.
Peristiwa penganiayaan terjadi sekitar pukul 01.30 WIB di rumah Dasimin, Desa Karangpoh. Pelaku memasuki rumah melalui pintu yang tidak terkunci dan langsung menyerang korban Pawito yang sedang tertidur.
“Korban mengalami luka robek cukup serius akibat sabetan golok dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. Sementara pelaku, setelah diamankan di Mapolsek Pejagoan, langsung kami rujuk ke RSUD Prembun guna mendapatkan penanganan medis dan observasi kejiwaan lebih lanjut,” tambah Wakapolres.
Kasus ini menjadi perhatian serius Polres Kebumen. Kompol Faris Budiman menekankan bahwa aspek pengawasan dan perawatan bagi pasien dengan riwayat gangguan kejiwaan sangat krusial, terutama yang menjalani rawat jalan.
Polres Kebumen mengimbau kepada pihak keluarga dan seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan segera melaporkan kepada aparat berwenang jika melihat adanya perubahan perilaku ekstrem atau mengkhawatirkan dari individu di lingkungan sekitar yang memiliki riwayat medis serupa.
“Kami pastikan situasi di lokasi kejadian sudah kondusif. Masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan tenang. Namun, kami juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkolaborasi dalam menjaga keamanan dan membantu pengawasan terhadap individu yang membutuhkan perhatian khusus,” tutupnya.
Publisher -Red
Reporter CN -Waluyo
Eksplorasi konten lain dari Cyber Nasional
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.










