KENDAL – Kepolisian Resor (Polres) Kendal menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Candi 2025 di halaman Mapolres Kendal, Senin (17/11/2025). Apel ini menandai kesiapan aparat gabungan dari Polri, TNI, Dinas Perhubungan (Dishub), dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dalam mengamankan dan meningkatkan ketertiban lalu lintas di wilayah Kendal.
Apel yang berlangsung pada pukul 07.30–08.15 WIB ini dipimpin langsung oleh Kapolres Kendal, AKBP Hendry Susanto Sianipar. Turut hadir Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari, Dandim 0715 Kendal Letkol Inf Bagus Setyawan, serta jajaran pejabat utama Polres dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) lainnya. Kegiatan diawali dengan pengecekan akhir kesiapan personel dan sarana prasarana operasi.
Dalam amanat yang dibacakan, Kapolres AKBP Hendry Susanto Sianipar menekankan bahwa Operasi Zebra Candi 2025 adalah pengecekan vital sebelum operasi serentak digelar pada 17 hingga 30 November mendatang.
“Permasalahan lalu lintas terus berkembang seiring meningkatnya jumlah kendaraan dan mobilitas masyarakat. Oleh karena itu, kehadiran kita sebagai garda terdepan sangat krusial dalam menjaga ketertiban dan keselamatan,” ujar AKBP Hendry, mengutip amanat Kapolda Jawa Tengah.
Kapolres juga memaparkan data Operasi Zebra Candi tahun 2024 yang menjadi landasan perlunya penguatan disiplin. Meskipun total kecelakaan mencatatkan penurunan 5 persen dengan 520 kasus, jumlah korban meninggal dunia justru mengalami peningkatan menjadi 24 orang. Sementara itu, penindakan pelanggaran lalu lintas mencapai 73.859 kasus.
Operasi Zebra Candi 2025 mengusung tema utama “Terwujudnya Kamseltibcarlantas [Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas] yang Aman, Nyaman, dan Selamat Menjelang Ops Lilin 2025.”
Secara keseluruhan, operasi ini melibatkan 2.238 personel gabungan jajaran Polres di Jawa Tengah, ditambah 240 personel dari Polda Jateng.
AKBP Hendry secara khusus mengingatkan seluruh personel yang bertugas untuk mengedepankan pendekatan humanis dan persuasif dalam setiap interaksi dan penegakan aturan.
“Setiap tindakan yang kita lakukan sangat berdampak pada keselamatan masyarakat. Jadikan setiap langkah sebagai amal ibadah dan wujud pengabdian terbaik kepada warga,” tegasnya.
Apel diakhiri dengan pemeriksaan barisan pasukan dari berbagai satuan, menegaskan kesiapan mereka sebagai ujung tombak kemitraan polisi dengan masyarakat. Operasi tahunan ini diharapkan menjadi momentum kolektif untuk memperkuat kesadaran bahwa keselamatan jalan raya adalah tanggung jawab bersama antara petugas dan seluruh pengguna jalan.
Publisher -Red
Reporter CN -Zen
Eksplorasi konten lain dari Cyber Nasional
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.










