Intan Jaya, 28 Oktober 2025 – Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) berhasil menuntaskan operasi penertiban strategis dan menguasai kembali Soanggama, yang diidentifikasi sebagai basis terbesar Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat – Organisasi Papua Merdeka (TPNPB OPM) dan markas Komando Daerah Pertahanan (Kodap) VIII Intan Jaya.
Keberhasilan operasi ini ditindaklanjuti dengan pelaksanaan syukuran sederhana sebagai wujud rasa syukur atas tuntasnya tugas negara.
Rangkaian Peristiwa dan Pencapaian Utama Operasi:
– Penguasaan Basis Utama: Prajurit TNI AD berhasil merebut dan menguasai Soanggama, yang merupakan pusat utama konsolidasi dan perencanaan aksi TPNPB OPM di wilayah Intan Jaya.
– Pelumpuhan Pimpinan Tertinggi: Dalam rangkaian operasi penertiban markas, pimpinan tertinggi TPNPB OPM Kodap VIII Intan Jaya, Panglima Undius Kogoya, dipastikan meninggal dunia.
– Korban Kelompok Bersenjata: Sebanyak 15 anggota TPNPB OPM lainnya turut meninggal dunia selama proses perebutan markas, sehingga melumpuhkan kekuatan signifikan kelompok tersebut.
Operasi ini merupakan respons tegas TNI AD terhadap kelompok yang selama ini selalu membuat kekacauan dan menimbulkan banyak korban di kalangan masyarakat sipil maupun personel TNI/Polri di Intan Jaya. Pelumpuhan basis dan pimpinan ini diharapkan dapat mengembalikan keamanan secara menyeluruh.
Setelah operasi penumpasan tuntas, para prajurit TNI AD yang bertugas menggelar syukuran sederhana. Kegiatan ini merupakan manifestasi rasa syukur atas keselamatan dan keberhasilan tugas dalam mengamankan kedaulatan negara dan menciptakan kembali rasa aman bagi masyarakat.
TNI AD saat ini melanjutkan tahap konsolidasi di wilayah Soanggama, dengan prioritas menjamin situasi tetap kondusif dan memulihkan aktivitas normal masyarakat di Intan Jaya.
Publisher -Red
Reporter CN -Albert





