
Jakarta, CN– 11 Mei 2025 – Anggota Komisi III DPR RI, Soedeson Tandra, menyampaikan apresiasi atas kinerja Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam menindak tegas berbagai tindak kejahatan yang meresahkan masyarakat. Sejak awal Mei 2025, Polri berhasil mengungkap dan menindak sebanyak 3.326 kasus premanisme di seluruh Indonesia melalui Operasi Kepolisian Kewilayahan.
Soedeson Tandra menilai bahwa langkah Polri ini merupakan bukti nyata kehadiran negara dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat. “Operasi Kepolisian Kewilayahan yang dibentuk Polri merupakan wujud nyata bahwa negara hadir di tengah masyarakat,” ujarnya.
Selain memberantas premanisme, Soedeson Tandra juga memberikan apresiasi atas keberhasilan Polri dalam menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis sabu seberat 71 kilogram di Jambi pada awal Mei 2025. Keberhasilan ini dinilai sebagai langkah signifikan dalam memberantas peredaran narkoba yang merusak generasi bangsa.
Upaya pemberantasan judi online yang juga gencar dilakukan Polri turut mendapatkan pujian. Soedeson Tandra menekankan pentingnya komitmen Polri dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat dari berbagai bentuk gangguan kriminalitas.
“Kapolri telah menunjukkan kepemimpinan yang tegas, cepat, dan responsif. Ini penting untuk merespons berbagai bentuk gangguan keamanan yang meresahkan masyarakat,” tegas Soedeson Tandra.
Dengan berbagai capaian ini, Soedeson Tandra mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung upaya Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Mari bersama-sama menolak premanisme dan segala bentuk kejahatan lainnya demi terciptanya lingkungan yang aman dan kondusif.*(Red)
#Bersama Tolak Premanisme